East java Times – MALANG, Semoga Silaturahmi ini mampu menjadi jembatan untuk memperkokoh kolaborasi dalam mewujudkan Malang Raya yang baldatun thoyyibatun wa rabbun ghofur. Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Malang Dra. Hj Lathifah Shohib saat menghadiri acara Halal Bi Halal HIMASAL (Himpunan Alumni Santri Lirboyo) Malang Raya berlokasikan di Aula Gedung Islamic Center Kota Malang, Sabtu (12/4) pagi.
Wakil Bupati Malang dalam sambutannya menyampaikan bahwa atas nama pribadi, keluarga, dan Pemerintah Kabupaten Malang, mengucapkan “Taqabbalallahu minna wa minkum, shiyamana wa shiyamakum, kullu ‘amin wa antum bikhair. Minal Aidin wal Faizin.Mohon maaf lahir dan batin”
“Semoga Allah SWT menerima segala amal ibadah kita, mengampuni dosa-dosa kita, menjadikan kita sebagai golongan umat-Nya yang meraih kemenangan, serta semoga kita semua senantiasa dalam naungan kebaikan,” ucap Wakil Bupati Malang
Bulan Ramadhan ibarat kampus kehidupan, di mana setiap norma, nilai, kewajiban, dan larangannya sarat dengan nilai-nilai fitrah kemanusiaan, seperti beribadah, bersedekah, dan bersilaturahmi, Dengan demikian, Ramadhan berorientasi dan bermuara pada kebaikan personal maupun kebaikan sosial.
Agar fitrah kita dapat terpelihara dengan baik, hendaknya kita selalu mengacu pada pola kehidupan islami yang berlandaskan Al-Qur’an dan As-Sunnah, pola kehidupan yang bernafaskan nilai-nilai agama dan akhlak karimah, sehingga diharapkan mampu membangun manusia seutuhnya yang memiliki keteguhan iman, keluasan ilmu pengetahuan, serta kecakapan dalam menyikapi berbagai tantangan kehidupan.
“Saya yakin, nilai-nilai ini pulalah yang senantiasa digaungkan dan dipegang teguh oleh para santri dan alumni Pondok Pesantren Lirboyo, sehingga kesemuanya dapat terus berkiprah sebagai ujung tombak perjuangan Islam Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja),” tutur Wakil Bupati Malang
Selanjutnya Wakil Bupati Malang juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh keluarga besar HIMASAL dan Pondok Pesantren Lirboyo, yang selama ini telah mencetak santri-santri yang tidak hanya alim, akan tetapi juga mau dan mampu untuk berjuang bagi syiar Islam dan kemaslahatan umat.
Pemerintah Kabupaten Malang senantiasa mendukung penuh peranpesantren sebagai lembaga pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat.
“Berbagai kolaborasi dan sinergi terus dilakukan untuk menjaga eksistensi pesantren, baik dari aspek penguatan ekonomi, kualitas pendidikan, hingga perluasan akses bagi pesantren beserta santrinya agar dapat berkontribusi dan berpartisipasi aktif dalam setiap agenda pembangunan daerah,” jelas Wakil Bupati Malang
Wakil Bupati Malang berharap komitmen dari Saudara sekalian, baik para santri maupun para alumni, untuk dapat memberikan sumbangan gagasan yang konstruktif, didukung keterampilan yang mumpuni di bidang keahlian masing-masing, guna menjadi garda terdepan dalam menghadapi berbagai tantangan keagamaan yang semakin kompleks, terlebih di era globalisasi saat ini.
“Satu di antaranya adalah bagaimana kita dapat terus menjaga kerukunan dan persatuan di tengah keberagaman yang ada di dalam masyarakat Malang Raya,” pungkas Wakil Bupati Malang (*)
*Sumber: Pemkab Malang